Hur Hyunjun mungkin telah meninggalkan The Boyz "boy band Korea Selatan" tahun lalu, tapi karirnya tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Dia memulai debutnya sebagai artis solo tahun ini sekitaran bulan juni-agustus dan sekarang dia akan membintangi K-drama pertamanya, yang akan tayang perdana secara internasional sebelum akhir tahun 2020.
Color Rush adalah "drama BL" yang menceritakan kisah Yeon Woo, diperankan oleh Yoo Joon, yang hanya dapat melihat dunia dalam monokrom atau hitam putih.
Tapi begitu dia bertemu Yoo Han, diperankan oleh Hur, dia mengalami "Color Rush" - tiba-tiba bisa melihat warna.
Pada saat yang sama, Yeon mulai mencari ibunya yang hilang. Drama ini pasti akan memberi para aktor banyak kesempatan untuk menggali lebih dalam dengan beberapa pertunjukan yang emosional dan penuh gairah.
Tidak sabar menunggu rilisnya Color Rush? Berikut ada beberapa drama dan film BL Korea terbaik untuk membantu sementara.
1.No Regret
(2006)
Dianggap sebagai film gay yang "nyata" pertama di Korea Selatan, No Regret menceritakan kisah Sumin, yang meninggalkan panti asuhan tempat ia dibesarkan saat berusia 18 tahun untuk mengerjakan berbagai pekerjaan untuk membayar kelas komputernya.
Akhirnya, dia mendapat pekerjaan di bar host dan bertemu dengan Jaemin, mantan kliennya saat dia bekerja sebagai sopir.
Film ini mengikuti hubungan mereka yang sedang berkembang serta perjuangan mereka untuk diterima karena ibu Jaemin menentang hubungan mereka.
No Regret disutradarai oleh Lee-song Hee-il, yang dipuji sebagai pembuat film gay independen pertama di Korea Selatan. Film ini memenangkan Lee-song penghargaan pembuat film independen terbaik di Director's Cut Awards 2006.
2.REC
(2011)
REC bercerita tentang pasangan yang memutuskan untuk merekam diri mereka sendiri saat merayakan Anniversary kelima mereka di sebuah motel, berharap dapat membuat kenang-kenangan dari ikatan khusus mereka.
Penonton ditempatkan sebagai pengintip yang menonton saat Young-joon dan Joon-seok menghabiskan malam bersama mendiskusikan perasaan mereka.
Tetapi meskipun percakapan mereka dimulai dengan seberapa kuat hubungan mereka selama bertahun-tahun, keduanya akhirnya menggali ingatan negatif yang membuat mereka mempertimbangkan untuk berpisah.
Film ini disutradarai oleh So Joon-moon, yang juga dikenal dengan karya LGBTQ+Nya Camellia Project: Three Queer Stories at Bogil Island, yang juga disutradarai oleh Lee-song Hee-il.
3.White Night
(2012)
Film lain yang ditulis dan disutradarai oleh Lee-song Hee-il, White Night bercerita tentang Kang Won-gyu, seorang pria yang kembali ke Korea setelah pergi selama dua tahun.
Setelah pertemuan yang mengecewakan dengan api lama, Kang bertemu dengan seorang pria bernama Lee Tae-joon dan hubungan mereka dengan cepat meningkat secara fisik dalam satu malam.
Kang akhirnya mengungkapkan bahwa dia meninggalkan Korea karena dia diserang dalam serangan homofobia dan merasa seolah-olah dia diperlakukan sebagai orang buangan.
sementara itu, Lee, tampaknya mengenal pria yang berada di balik penyerangan Kang. Film ini ditayangkan perdana di Festival Film Internasional Jeonju 2012.
4.Long Time No See
(2017)
Disutradarai oleh Kang Woo, Long Time No See adalah miniseri lima episode yang dirilis pada tahun 2017. Drama ini berfokus pada hubungan antara dua pembunuh bayaran, yang disebut Flying Dagger dan Wild Dog,keduanya belajar bagaimana menangani kenyataan pahit di dunia.
Drama ini diproduksi oleh Strongberry, sebuah studio film LGBT di Korea Selatan, dan Netflix akhirnya merilisnya sebagai film kompilasi di platform mereka.
5. Where Your Eyes Linger
(2020)
Where Your Eyes Linger adalah serial web yang membahas masalah mendalam dan menampilkan pertunjukan menakjubkan oleh aktor Han Gi-chan dan Jang Eui-soo.
Serial 10 episode ini bercerita mengenai Han Tae-joo, pewaris chaebol (konglomerat bisnis milik keluarga), dan sahabat sekaligus pengawalnya, Kang-gook, yang telah menunjukkan minat pada Han selama bertahun-tahun.
Tetapi setelah Choi Hye-mi, seorang siswi baru di sekolah mereka, mulai mengejar Kang-gook barulah Han memikirkan perasaannya sendiri terhadap temannya.
0 Comments