Kit Connor Bersyukur Atas Dampak 'Heartstopper' di Dirinya, “Aku lebih bangga dengan siapa aku”

Aktor Kit Connor, yang memerankan Nick Nelson dalam serial Netflix "Heartstopper", mengungkapkan dampak positif serial tersebut di dalam dirinya. Dalam sebuah wawancara dengan The New York Times, Connor mengatakan bahwa ia kini merasa lebih percaya diri dan bangga dengan identitasnya sebagai seorang biseksual.

"Aku memiliki sedikit lebih banyak kepercayaan diri dalam diriku," kata Connor. "Aku lebih bangga dengan siapa aku, apa yang bisa aku lakukan, bagaimana aku berperilaku, dan orang-orang yang aku habiskan waktu bersamanya."

Connor juga mengatakan bahwa ia lebih menyukai istilah "queer" daripada "biseksual". Menurutnya, istilah "queer" terasa lebih "liberatif".

"Aku pikir keluar dari lemari itu bodoh," kata Joe Locke, lawan main Connor yang memerankan Charlie Spring di "Heartstopper". "Bahwa itu masih sesuatu yang harus dilakukan orang."

Connor sebelumnya mengatakan kepada British Vogue bahwa ia tidak merasa "dipaksa" untuk came out, tetapi ia lebih suka melakukannya dengan cara lain. Namun, ia kini tidak menyesal atas keputusannya tersebut.

"Pada akhirnya, aku tidak menyesal," kata Connor. "Dalam banyak hal, itu benar-benar menguatkan."

Musim kedua "Heartstopper" saat ini sudah tersedia di Netflix. Serial tersebut telah menerima pujian kritis atas representasi positifnya terhadap hubungan sesama jenis.

"Heartstopper" adalah sebuah serial televisi drama komedi romantis Inggris yang diadaptasi dari seri novel grafis dengan nama yang sama karya Alice Oseman. Serial ini mengikuti kisah cinta antara Charlie Spring, seorang siswa laki-laki yang pemalu dan tertutup, dan Nick Nelson, seorang siswa laki-laki populer dan atletis yang mulai tertarik padanya.

"Heartstopper" telah dipuji karena representasi positifnya terhadap hubungan sesama jenis. Serial ini menunjukkan bahwa cinta bisa terjadi di mana saja, terlepas dari orientasi seksual atau gender seseorang.

Pesan positif "Heartstopper" telah berdampak positif pada banyak orang, termasuk Kit Connor. Connor mengatakan bahwa serial tersebut telah membantunya menjadi lebih percaya diri dan bangga dengan identitasnya sebagai seorang biseksual.

"Heartstopper" adalah sebuah serial penting yang dapat membantu meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang LGBTQ+. Serial ini menunjukkan bahwa cinta adalah cinta, dan bahwa semua orang berhak untuk dicintai dan diterima apa adanya.