Kasus yang melibatkan tindak kekerasan yang diduga dilakukan oleh aktor di bawah naungan GMMTV, yakni Win Pawin Thanik, masih menjadi sorotan utama di media Thailand. Liputan tentang kasus ini pertama kali muncul di salah satu saluran berita televisi nasional Thailand pada Sabtu (24/02) tepat satu hari setelah informasi-informasi yang dibuka viral di seluruh media sosial.
Dalam cuplikan yang disiarkan, seorang wanita yang dikenal sebagai Kaellyn diwawancarai oleh pihak televisi. Wanita tersebut terlihat mengenakan pakaian hitam dengan topi yang menutupi sebagian wajahnya, sambil menunjukkan bekas luka yang didapatnya.
Latar Belakang Insiden
Kisah bermula dari ketegangan di antara Win Pawin dan Kaelyn, yang dipicu oleh sikap Pawin yang terlalu asyik bermain game. Ketegangan mencapai puncaknya ketika Kaelyn, dalam keadaan marah, memutuskan untuk membanting komputer yang digunakan oleh Pawin keluar jendela. Namun, aksi tersebut malah berujung tragis ketika komputer yang dilemparkan Kaelyn tanpa sengaja mengenai seorang pekerja konstruksi yang sedang bekerja di bawah kondominium tempat tinggal mereka.
Insiden Kepada Korban
Pekerja konstruksi yang tidak bersalah tersebut menerima pukulan keras dari komputer yang terjatuh, mengakibatkan cedera serius pada bagian kepalanya. Korban harus segera menjalani serangkaian operasi untuk menyelamatkan nyawanya, sementara biaya pengobatan dan rehabilitasi mencapai angka yang signifikan. Sampai saat ini, belum ada kompensasi sejumlah 30 ribu Baht yang diberikan oleh pihak Pawin atau Kaelyn kepada korban.
Reaksi Publik dan Investigasi
Kasus ini memicu berbagai reaksi dari masyarakat Thailand dan penggemar industri hiburan. Banyak yang mengecam tindakan kekerasan yang diduga dilakukan oleh Pawin terhadap Kaelyn. Namun, ada juga yang menyarankan bahwa keduanya mungkin memiliki masalah emosional yang perlu diselesaikan. Pihak berwenang dan agensi terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kebenaran di balik tuduhan kekerasan dan menentukan langkah-langkah hukum selanjutnya.
Jika tuduhan terbukti benar, perusahaan agensi GMMTV telah menyatakan bahwa mereka akan mengakhiri semua kontrak kerja dengan Pawin. Ini menunjukkan adanya konsekuensi serius terhadap perilaku yang dilakukan oleh anggota agensi mereka. Langkah ini juga bertujuan untuk memberikan sinyal kepada industri hiburan bahwa tindakan kekerasan tidak akan ditoleransi dan akan menghadapi akibat yang serius.
0 Comments